* SELAMAT DATANG * WELCOME *


Blog Komuniti Malaysia Edinburgh atau lebih dikenali sebagai EMSA Family (Edinburgh Malaysian Student Association - Family) ini diwujudkan bagi memudahkan pelajar yang berkeluarga di sekitar Edinburgh mengetahui aktiviti semasa yang dianjurkan oleh pihak EMSA. Bakal pelajar yang akan menyambung pengajian di sini juga boleh memperoleh sedikit info tentang suasana kehidupan dan pembelajaran di Edinburgh khususnya dan UK amnya


The Komuniti Malaysia Edinburgh blog or known as EMSA (Edinburgh Malaysian Student Association - Family) is established to highlight ongoing EMSA activities and events organised by EMSA representatives to the students, especially those who are accompanied by their family. Prospective students can also benefit from this blog by getting useful information about the living and educational environment especially in Edinburgh and UK.

Friday 29 July 2011

Tips dan Panduan Menyambut Ramadhan dari Tok Penghulu

Beberapa tips dan panduan yang boleh kita kongsikan bersama dalam hal membuat persiapan ini.


1. Persiapan ruhiyah (spiritual)
Persiapan ruhiyah dapat dilakukan dengan memperbanyak ibadah, seperti memperbanyak membaca Al-Qur’an saum sunnah, dzikir, do’a dll. Dalam hal mempersiapkan ruhiyah, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam mencontohkan kepada umatnya dengan memperbanyak puasa di bulan Sya’ban, sebagaimana yang diriwayatkan ‘Aisyah ra. berkata:” Saya tidak melihat Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam menyempurnakan puasanya, kecuali di bulan Ramadhan. Dan saya tidak melihat dalam satu bulan yang lebih banyak puasanya kecuali pada bulan Sya’ban”(HR Muslim).

2. Persiapan fikriyah
Persiapan fikriyah atau akal dilakukan dengan mendalami ilmu, khususnya ilmu yang terkait dengan ibadah Ramadhan. Banyak orang yang berpuasa tidak menghasilan kecuali lapar dan dahaga. Hal ini dilakukan kerana puasanya tidak dilandasi dengan ilmu yang cukup. Seorang yang beramal tanpa ilmu, maka tidak menghasilkan kecuali kesia-siaan belaka.

3. Merencanakan Peningkatan Prestasi Ibadah (Syahrul Ibadah)
Ibadah Ramadhan dari tahun ke tahun harus meningkat. Tahun depan harus lebih baik dari tahun ini, dan tahun ini harus lebih baik dari tahun lalu. Ibadah Ramadhan yang kita lakukan harus dapat merubah dan memberikan output yang positif kepada peningkatan diri dan jemaah serta masyarakat.


4. Menjadikan Ramadhan sebagai Syahrut Taubah (Bulan Taubat)
Bulan Ramadhan adalah bulan di mana syaitan dibelenggu, hawa nafsu dikendalikan dengan puasa, pintu neraka ditutup dan pintu surga dibuka. Sehingga bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat kondusif untuk bertaubat dan memulai hidup baru dengan langkah baru yang lebih Islamik. Taubat bererti meninggalkan kemaksiatan, dosa dan kesalahan serta kembali kepada kebenaran. Atau kembalinya hamba kepada Allah SWT, meninggalkan jalan orang yang dimurkai dan jalan orang yang sesat.

Taubat bukan hanya terkait dengan meninggalkan kemaksiatan, tetapi juga terkait dengan pelaksanaan perintah Allah. Orang yang bertaubat masuk kelompok yang beruntung. Allah SWT. berfirman:

Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung” (QS An-Nuur 31).

Oleh kerana itu, di bulan bulan Ramadhan orang-orang beriman harus memperbanyak istighfar dan taubat kepada Allah SWT. Mengakui kesalahan dan meminta ma’af kepada sesama manusia yang dizhaliminya serta mengembalikan hak-hak mereka. Taubah dan istighfar menjadi syarat utama untuk mendapat maghfiroh (ampunan), rahmat dan karunia Allah SWT.



(Sumber dari Nuri - Penghulu EMSA-Family 2011/12)

No comments:

Post a Comment